Rokan Hilir, Indo Merdeka – Gugus tugas percepatan penanggulangan Corona Virus Disease 2019 ( Covid-19 ) -Kabupaten Rokan Hilir, merilis 7 orang Pasien Dalam Pemeriksaan.
“Kita umumkan bahwa akumulasi pasien dalam pemeriksaaan ada 7 orang, tertanggal hari ini 25 April 2020,” kata juru bicara, Achmad Yusuf SH MH kepada www.indomerdeka.com, Sabtu (25/4) saat dihubungi.
Selain itu, Achmad menjelaskan bahwa puncak tertinggi untuk Orang Dalam Pemantauan atau ODP yakni pada 31 Maret 2020.
“Jika kita melihat perjalanan ODP yang mulai kita dimutasikan sejak tanggal 23 Maret sampai hari ini, kita melihat puncak tingginya angka ODP pada tanggal 31 Maret 2020 berjumlah 1795 orang dalam pemantauan, angka tersebut terus menurun hampir setiap hari karena banyak ODP yg berakhir masa pemantauannya,” papar Achmad.
Masih kata juru bicara, sejak 1 April angka untuk ODP naik hingga hari ini.
“Namun mulai tanggal 1 April angka tersebut naik kembali sampai hari ini, disebabkan beberapa daerah di Propinsi Riau ditetapkan sebagai daerah transmisi lokal dan berkaitan juga dengan menghadapi bulan Ramadhan. Jadi banyak warga kita yang pulang ke kampung halamannya,” beber Achmad.
Untuk PDP pada saat ini ada 7 orang, 4 orang dirawat di RS dr RM Pratomo, dan 3 orang di RS Awal Bros Sudirman, yang dirawat di RS Syafira sudah terkonfirmasi negatif hasil swabnya.
“Kami mohon maaf karena yang semula ada pasien berasal dari kabupaten Bagan Batu, setelah kita cek ulang ternyata dari Wilker Balai Jaya.Dari hasil konfirmasi kami ke RS dr RM Pratomo, ke 4 PDP yang dirawat alhamdulillah pada saat ini keadaan umumnya sangat baik. Mudah mudahan malam ini atau besok sudah kita dapatkan informasi hasil swabnya,” tutup Achmad. (Simon).
