Ogan Komering Ilir, Indo Merdeka.Com – Sehubungan berakhirnya masa bakti Plt Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) 2019-2020, PWI OKI gelar konferensi kabupaten, bertempat di Ruang Rapat Bende Seguguk ll Kantor Bupati OKI, Rabu (18/11/2020).
Konferensi tersebut bejalan dengan sukses dan lancar, meskipun awalnya diwarnai sejumlah dinamika dengan munculnya dua nama yang dicalonkan untuk menjadi ketua PWI OKI Periode 2020-2023 yaitu Mujianto dan Nurmuin.
Ketua Panitia Pelaksana, Reinaldy Stanza, dalam laporannya menjelaskan, dilaksanakannya konferensi, karena telah berakhirnya masa bakti Plt Ketua PWI OKI 2019-2020 dan mengacu pada AD / ART PWI.
Sementara untuk anggaran pembiayaan, itu semua sumbangan dari pihak-pihak yang tidak mengikat.
“Kami mengucapkan kepada Bupati OKI dan pemerintah Kabupaten OKI serta semua pihak yang telah membantu terselenggaranya acara ini. Baik secara moril, maupun materil,”ungkapnya.
“Siapapun nantinya terpilih sebagai Ketua PWI OKI harus dapat memajukan dan mengangkat marwah organisasi ini, dan sebaliknya (kandidat yang belum beruntung) atau pendukungnya harus legowo, juga dapat bersatu kembali,” tambahnya.
Sementara itu Bupati OKI, H Iskandar SE melalui Asisten III Setda OKI, H M Lubis, mengatakan, keberadaan jurnalis yang bertugas di suatu daerah menjadi sangat penting untuk kemajuan daerah. Untuk itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan (Sumsel) mengapresiasi para awak media yang bertugas di Bumi Bende Seguguk tersebut.
“Wartawan sebagai penyampai informasi dan penghubung pemerintah dengan masyarakat. Kami sangat mengapresiasi kehadiran insan pers. Tanpa wartawan, program dan informasi tidak akan sampai kepada masyarakat,” katanya.
Ke depan, dia mengajak insan pers untuk senantiasa bersinergi dalam membangun Kabupaten OKI.
“Pemerintah selaku penyelenggara negara dan insan pers sebagai penyeimbang. Kami mengajak untuk membangun daerah melalui tupoksi masing-masing,” ujarnya.
“Pers membangun OKI melalui pemberitaan yang tentunya berdasarkan dan mengandung kode etik jurnalistik, bersifat independen, dan sesuai fakta. Memberikan pembelajaran dan pencerahan kepada masyarakat di tengah keterbukaan dan kemudahan informasi,” tambahnya
Ditempat yang sama Ketua PWI Sumsel, Firdaus Komar, menjelaskan, konferensi merupakan salah satu alat untuk silaturrahmi dan mencapai suatu tujuan. Yang mana di dalamnya terdapat pemilihan ketua yang akan menahkodai organisasi ini.
“Berbicara konferensi, ini juga untuk mengevaluasi kinerja dan untuk kepentingan organisasi. Siapapun terpilih, itu yang dihormati,” ujarnya
Hasil dari konferensi tersebut, Mujianto terpilih sebagai ketua PWI OKI periode 2020-2023, dengan mendapatkan 20 suara. Sementara, Nurmuin mendapatkan 11 suara. (Ondi)