Jakarta, Indo Merdeka – Perpecahan PPP setelah Muktamar makin menguat. Sejumlah kader PPP, yang menolak Suharso Monoarfa sebagai Ketua Umum PPP.

Sejak beberapa bulan terakhir sedang menyiapkan partai baru dengan nama PPP indonesia yang dipimpin Nizar Dahlan mantan anggota DPR RI.

“Deklarasi akan dilakukan. Karena antusias umat sangat luar biasa dengan lahirnya PPP Indonesia,” kata Nizar Dahlan di Jakarta, Jumat (11/6/2021)

Ia meninggalkan partai lamanya dengan alasan karena tidak lagi membela ulama sejak partai dipimpin pengusaha eksekutif karena visinya yang sangat lemah sekali itu.

Malah partai membiarkan
oligarkhi di partai dan rezim. Sehingga partai hanya jadi milik segelintir orang saja yang dekat dengan Suharso Monoarfa.

“Sampai, saat Muswil yang diangkat jadi Ketua DPW bukan kader PPP tapi pejabat daerah,” tegasnya.

Terdapat sejumlah nama tenar dan anak ketua umum partai yang ikut bergabung dalam pengurus PPP Indonesia. Dengan target awal menjadi peserta Pemilu 2024.

“Dan kita membuka pintu kepada semua kader dan umum untuk bergabung serta membentuk pengurus baru di daerah masing masing. Kita akan menang,” tutupnya. (Oce)

Bagikan: