Palembang, Indo Merdeka – Pembukaan vaksinasi massal covid-19 di Univeritas Sriwijaya (Unsri) bekerjasama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) wilayah Sumsel, Polda Sumatera Selatan, Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan, Dinas Kesehatan Kabupaten Ogan Ilir dan Yayasan Salim Grup.
Rektor Unsri, Prof. Dr. Ir. H. Anis Saggaf, MSCE, IPU, mengatakan vaksinasi covid-19 di Kampus Bukit Palembang dimulai hari ini. Sehari sebelumnya sudah dilakukan vaksinasi di Kampus Unsri Indralaya.
“Hari ini, vaksinasi di Kampus Unsri Bukit dan akan dilaksanakan selama 10 hari kedepan atau sampai tanggal 19 November. Vaksinasi ini ditujukan ke mahasiswa dan masyarkat yang belum vaksin,”katanya di Graha Unsri kampus Bukit Besar, Selasa (9/11/2021).
Jelasnya, ini bentuk kepedulian serta membantu Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan agar vaksinasi Covid19 di Sumsel tuntas.
“Selama ini kita menerapkan 3M dengan memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan. Vaksinasi ini cara efektif agar tidak tertular. Kalau sudah vaksin, Insha Allah tubuh akan kebal. Mari bersama-sama mengikuti vaksinasi, karena ini penting untuk menjaga kita dan orang di sekitar kita agar kebal dari virus covid-19. Sehingga pandemi ini cepat berakhir,” bebernya.
Dalam kesempatan ini, Anis mengajak semua elemen masyarakat melawan hoaks.
“Stop hoaks yang menakuti masyarakat, suntik vaksin covid-19 tidak sakit. Ayo segera vaksin covid-19. Saat pelaksanaan vaksinasi covid-19, banyak mahasiswa yang ikut vaksin. Bagi yang belum mengikuti vaksinasi karena masih ikut belajar daring, segeralah vaksin. Untuk vaksinasi di Kampus Unsri Bukit ini, kita ajak Mahasiswa dan masyarakat agar ikut vaksin,” jelasnya.
Sementara itu, Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, DR. H Rosidin Hasan mengucapkan terima kasih kepada Rektor Unsri yang telah bekerjasama dengan berbagai pihak dalam melaksanakan vaksinasi covid-19 ini.
“Vaksinasi ini berjalan selama 10 hari kedepan. Ini penting unuk akselerasi masyarakat agar divaksin. Mudah-mudahan selama 10 hari pelasksanaan vaksinasi ini, banyak masyarakat yang ikut vaksin,” ulasnya.
Untuk targetnya, sehari 1 ribu orang yang divaksin, jadi kalau 10 hari artinya ada 10 ribu orang yang divaksin. Kalau bisa Unsri melaksanakan juga di Kecamatan lain di Kota Palembang untuk semakin mempercepat vaksinasi.
“Saya harap kabupaten dan kota lainnya di Sumsel juga mempercepat pelaksanaan vaksinasi ini, ” tutupnya.
Putri