BANYUASIN, Indo Merdeka,- Pemdes Desa Sidang Emas, Kecamatan Banyuasin III, Kabupaten Banyuasin, Sumsel menyambut baik Kegiatan Kuliah Kerja Nyata UIN Raden Fatah Palembang, sambutan tersebut terbukti dengan adanya dukungan dari PJ Kepala Desa dan Perangkat serta Kepala Desa terpilih.
Hadianto. mengatakan mahasiswa mesti meninggalkan kenangan manis di Desa yang menjadi tempat mereka Kuliah Kerja Nyata, dan mendukung Program Pemerintah setempat.
“Kami dari Pemdes Desa Sidang Emas menyambut baik kelompok mahasiswa yang akan menerapkan ilmu mereka ke masyarakat, kami siap mendukung kegiatan mereka, mulai dari tempat tinggal, kendaraan bahkan keamanan mereka, alhamdulilah Kepala Desa terpilih menyiapkan tempat tinggal untuk para mahasiswa, dan saya perintahkan kepada perangkat Desa untuk meminjamkan sepeda motor agar adik-adik mahasiswa bisa melakukan kegiatan lebih mudah dan cepat,”Katanya. ketika dibincangi, Jumat. 14/22.
Hadianto, berpesan kepada mahasiswa yang berkesempatan kuliah kerja nyata di Desa Sidang Emas untuk memberikan kenangan, serta mendukung Program Pemerintah setempat.
“Saya menyarankan kepada adik-adik mahasiswa yang kuliah kerja nyata di Sidang Emas untuk memberikan kenangan kepada masyarakat dengan menabur benih baik sayur bayam, kangkung, cabai dan sayur lainya dengan mereka menyemai benih sayuran dan akan dibagikan kepada masyarakat, hal tersebut akan menjadi kenangan bagi masyarakat baik itu sayur maupun buah bisa terus dinikmati oleh masyarakat,”Ujarnya.
Ditegaskannya, Kabupaten Banyuasin memiliki 7 Program dan 12 Gerakan yang menjadi andalan Bupati Banyuasin dan Wakilnya, dari itu pihaknya berharap para mahasiswa dapat mendukung Program dan gerakan tersebut.
“Saran saya agar mereka menyemai bibit sayur merupakan salah satu dari 12 gerakan yang di canangkan oleh Bupati Banyuasin dan Wakilnya, dengan begitu selain ilmu yang mereka terapkan ke masyarakat, kenangan baik juga dirasakan oleh masyarakat, diantara 12 Gerakan yang dicanangkan oleh Bupati Banyuasin dan Wakilnya gerakan gotong royong, gerakan menuntut amal (Gema) Gerakan menanam sayur (Gertas) Gerakan Masyarakat Sehat (Germas) Gerakan Magrib Berjamaah dan mengaji, dan gerakan-gerakan lainnya,”tegasnya.
