Palu, Indo Merdeka – Musim panen raya padi di Wilayah Sulawesi Tengah dimulai, khususnya di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) menjadi waktu dan kesempatan yang tepat untuk Perum Badan Urusan Logistik (BULOG) Sulteng guna memperkuat stok berasnya.

Kepada wartawan Sabtu (13/03/2021) pagi, Kepala BULOG Kantor Wilayah Sulawesi, Basirun mengungkapkan, dalam dua pekan terakhir ini penyerapan beras petani mencapai sekitar 2.006 ton beras.

“Kami terus berupaya keras mengoptimalkan penyerapan petani dengan tetap mengutamakan kualitas sesuai standar pemerintah,” ungkap Basirun.

Sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 24/2020 kualitas beras medium yang dipersyaratkan adalah butir patah maksimal 20%, derajat sosoh minimal 95%, kadar air maksimal 14% dan butir menir maksimal 2%.

Adapun untuk kisaran harga beras di gudang BULOG standar normalnya adalah sekira Rp 8.300,- per kgnya.

Hal itu juga diakui oleh I Nyoman Suartana di Dusun Wanaprasta, Petani asal Desa Balinggi, Kecamatan Balinggi, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo).

“Kami sangat terbantu sekaligus senang dan berterima kasih kepada BULOG yang sudah membeli beras petani, dan BULOG juga menjamin untuk terus melakukan pembelian dengan persyaratan kualitas yang berlaku, “cetus I Nyoman.

Lanjut Basirun, adapun stok beras BULOG Sulteng saat ini sebesar 16.500 ton. Stok yang cukup besar dan aman untuk operasional hingga enam bulan kedepan.

Basirun selanjutnya mengharapkan kepara para Petani/Poktan/Gapoktan untuk selalu berupaya memproduksi beras dengan kualitas yang baik atau standar agar tidak ditolak oleh petugas di gudang BULOG. (IBM)

Bagikan: