JAKARTA- Lembaga survei Charta Politika Indonesia mengeluarkan hasil temuan survei terbarunya. Temuan survei tidak jauh berbeda hasil lembaga survei sebelumnya, duet bakal pasangan calon (paslon) H Apriyadi Mahmud-HM Toha Tohet yang merupakan dua putra asli Kabupaten Muba ini masih perkasa dan unggul dari bakal paslon Bupati dan Wakil Bupati lainnya.

Charta Politika yang juga tergabung dalam Perkumpulan Survei Opini Publik Indonesia (PERSEPI) memotret dalam uji simulasi nama-nama paslon bupati dan wakil bupati Muba yang akan bertarung di pilkada 27 November 2024, hasilnya adalah dukungan (elektabilitas) paslon calon H Apriyadi Mahmud-HM Toha Tohet tetap konsisten bertenger di posisi teratas dalam pilihan masyarakat Kabupaten Muba.

Keunggulan tersebut tentunya akan menambah banyak partai politik yang akan mendukung pada dua pria yang satunya pernah meraih predikat Penjabat Bupati (Pj) terbaik nomor empat se Indonesia dan satunya sebagai tokoh masyarakat Muba yang dikenal sangat dermawan dengan masyarakat ini.

Diketahui, H Apriyadi Mahmud-HM Toha Tohet telah menerima surat dukungan dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan diprediksi akan banyak partai politik lainnya dalam waktu dekat yang menyatakan dukungan karena kuatnya elektabilitas duet paslon yang membawa jargon “Dari Muba, Oleh Muba dan Untuk Muba”.

Peneliti Charta Politika, Nachrudin dalam siaran releasenya yang diterima media, Kamis (27/6) mengatakan uji simulasi paslon bupati dan wakil bupati yang dilakukan untuk mengetahui kemantapan pemilih, diperoleh data sebaga berikut. Tahap pertama, paslon H Apriyadi Mahmud-HM Toha Tohet (48,5 %) dan Lucianty-Jon Kenedy (39 %) serta massa yang belum menentukan pilihan (12,5 %).

Tahap kedua paslon H Apriyadi Mahmud-HM Toha Tohet ( 50,5 %) melawan Lucianty-Edi Harianto (37,5 %) dan massa yang belum menentukan pilihan (12 %). Kemudian paslon H Apriyadi Mahmud-HM Toha Tohet ( 48,5 %) melawan Lucianty-Abusari Burhan (38,3 %) dan massa yang belum menentukan pilihan (13,3 %).

“Secara tarikan elektoral, paslon H Apriyadi Mahmud-HM Toha Tohet tetap unggul dari paslon bupati dan wakil lainnya dan ada konsistensi kenaikan dan keunggulan elektabilitas. Begitu juga dengan uji simulasi elektabilitas perseorangan, H Apriyadi Mahmud tetap unggul dari nama-nama calon lainnya dan tidak pernah berada di urutan kedua atau ketiga,” ulasnya.

Lanjutnya, dalam uji simulasi calon wakil bupati, HM Toha Tohet unggul dari nama calon wakil bupati lainnya dan sangat besar dikehendaki pemilih untuk mendampingi H Apriyadi Mahmud menjadi wakil bupati Muba mendatang.

“Selain itu, alasan pemilih menjatuhkan pilihan kepada calon bupati H Apriyadi Mahmud adalah orangnya berpengalaman di pemerintahan dan orangnya perhatian pada rakyat serta sudah ada bukti nyata hasil kerjanya,” kata Nachrudin.

Kemudian, tiga alasan utama tersebut membuat elektabilitas H Apriyadi Mahmud semakin kuat. Sementara alasan memilih HM Toha Tohet adalah tokoh masyarakat dan juga orangnya perhatian pada rakyat.

“Survei Charta Politika di gelar 31 Mei – 6 Juni 2024 dengan melibatkan 400 responden yang tersebar secara proporsional di seluruh kecamatan di kabupaten Musi Banyuasin. Metode penarikan sampel multistage random sampling dengan marjin off error 4,9 % dan selang kepercayaan 95 % dan wawancara dilakukan tatap muka langsung dengan responden,” tandasnya.

Bagikan: