Prabumulih, Indo Merdeka – Kasus pembunuhan kembali terjadi lagi di Kota Prabumulih, kali ini di Desa Tanjung Telang Kecamatan Prabumulih Barat Kota Prabumulih, Minggu (06/12)
Korban pembunuhan yang tergolong sadis dilakukan oleh pelaku tersebut tak lain adalah tetangganya sendiri itu yakni Suldin (50) seorang petani karet.
Korban tewas ditempat karena mengalami luka bacok dibagian kepala, leher, dan tangan kanan putus akibat ditebas oleh pelaku yang diketahui bernama Jumaat(50), dan anaknya Erik (25). Berdasarkan informasi yang dihimpun bahwa peristiwa pembunuhan tersebut terjadi ketika korban Suldin (50) tiba-tiba mendatangi kediaman Jumaat (50) dan keduanya terjadilah pertengkaran adu mulut saat dikediamannya. Namun peristiwa pertengkaran keduanya tersebut rupanya terdengar oleh anak Jumaat yang tengah mengasah parang
Tepat dibelakang rumahnya dan Erik mendatangi keduanya dan melihat langsung orangtuanya tengah berkelahi dengan korban Suldin yang kemudian tentunya membantu bapaknya itu mengeroyok korban. Perkelahian tak terelakan dan Erik saat itu gelap mata dan mengayunkan senjata tajamnya ke tangan kanan korban putus .
Rupanya pelaku tak hanya membacok tangan korban hingga putus tersebut, namun pelaku yang telah gelap mata itu juga membacok dua kali kepala korban hingga korban merenggang nyawa.
Melihat korban sudah tak bernyawa lagi, pelaku bapak dan Anak tersebut langsung kabur meninggalkan korban.
Sementara dalam Kasus pembunuhan sadis yang terjadi pada pagi hari itu dan berkat kesigapan aparat Reskrim Polres Prabumulih tersebut, pelaku Erik dapat diringkus oleh Satreskrim Polres Prabumulih.
Kapolres Prabumulih, AKBP Siswandi melalui Kasat Reskrim AKP Abdul Rahman, membenarkan adanya kasus pembunuhan yang terjadi di Desa Tanjung Telang tersebut.
“Ya, pelaku ada berjumlah dua orang dan Erik (25)sudah berhasil kita tangkap dan satu pelaku tengah kita buru,” ungkapnya
Dikatakan kasat Reskrim, dari peristiwa pembunuhan itu barang bukti sebuah
Parang untuk membunuh korban berhasil kita amankan .
“Dan terkait motif kasus tersebut, masih tengah kita dalami dan saat ini pihaknya tengah memburu satu pelaku yang kabur .”Sementara tersangka Erik (25),saat ini tengah kita amankan untuk. dimintai keterangan lebih lanjut,” tutupnya (JNV)
