Siak, Indo Merdeka – Polres Siak melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Tahun 2020, sama halnya seperti yang dilakukan oleh seluruh jajaran Polri, Senin (21/12/2020). Bertindak sebagai pemimpin apel Kapolres Siak AKBP Doddy F Sanjaya SH SIK MIK.
Kapolres Siak sebagai pimpinan apel membacakan Amanat Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin tahun 2020, dari Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Jenderal Polisi Drs. Idham Azis, M.Si.
“Pertama, siapkan mental dan fisik serta jaga kesehatan, niatkan setiap pelaksanaan tugas sebagai ibadah kepada Tuhan Yang Maha Esa. Kedua lakukan deteksi dini dengan memetakan dinamika dan fenomena yang berkembang, sebagai langkah antisipasi sedini mungkin untuk mencegah aksi yang meresahkan masyarakat. Ketiga, tingkatkan kepekaan, kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam melaksanakan pengamanan dan antisipasi terhadap kemungkinan terjadinya aksi teror dan kriminalitas yang memanfaatkan momentum Natal 2020 dan perayaan tahun baru 2021. keempat laksanakan pengamanan secara profesional dan humanis, berikan pelayanan terbaik, lengkapi sarpras dan perlengkapan perorangan yang memadai, serta lakukan penugasan anggota dengan buddy system. Kelima, laksanakan penegakan hukum secara profesional dan proporsional serta bertindaklah secara tegas namun humanis terhadap setiap pelanggaran hukum yang berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas. Keenam, mantapkan kerja sama, sinergi, dan soliditas para pihak yang terlibat demi keberhasilan pelaksanaan operasi. Ketujuh, tetaplah menjadi teladan bagi keluarga, rekan, dan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan mencegah penyebaran Covid-19, yaitu mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, serta menerapkan pola hidup sehat dan bersih,” kata Kapolres
Ia juga mengatakan, terdapat 12 potensi kerawanan yang harus kita antisipasi, yaitu aksi terorisme, kejahatanolo
konvensional, kemacetan lalu lintas, kecelakaan transportasi, sweeping ormas, aksi penolakan peribadatan, kenaikan harga sembako, konflik sosial dan tawuran, bencana alam, konvoi, dan balap liar, kebakaran akibat petasan, dan pesta narkoba ataupun minuman keras.
Berkaitan dengan hal tersebut, seluruh Kasatwil harus dapat bersinergi dengan stakeholder terkait untuk menentukan langkah antisipasi yang proaktif dan menerapkan strategi yang tepat guna mengatasi berbagai potensi gangguan yang ada, sesuai dengan karakteristik kerawanan masing-masing daerah.
“Saya mengucapkan terimakasih dan penghargaan kepada seluruh personel dan pemangku kepentingan yang terlibat dalam Operasi Lilin Tahun 2020. Teriring doa semoga Pengabdian tugas yang ditunjukkan dalam pelaksanaan operasi ini, menjadi catatan amal ibadah di hadapan Tuhan Yang Maha Esa.
Tidak lupa, saya mengucapkan selamat Hari Natal dan Tahun Baru 2021,” tutupnya (Simon)