Jakarta, Indo Merdeka – PPP sebagai perwakilan partai Religius tentu akan lengkap kalau koalisi dengan partai Nasionalis.
Bahkan kehadiran PPP sebagai salah satu partai identitas yang berazas agama Islam dibutuhkan kehadirannya disitu.
Maka bagi PPP bisa berkoalisi dengan Partai Golkar bahkan kemarin sempat ada wacana Airlangga Hartarto dengan Suharso Monoarfa.
Apalagi dari sisi syarat koalisi kursi pencalonan Capres sudah memenuhi 20 persen kursi di DPR RI. Serta memenuhi syarat konfigurasi Nasionalis – Islam.
Dan Jawa – luar Jawa, itu salah satu opsi.
ini dikatakan Achmad Baidowi salah satu Ketua DPP PPP di Jakarta, Kamis (14/10/2021)
“Adapun wacana yang lain diajukan oleh Gerindra mau mengajukan Prabowo Subianto disandingkan dengan Suharso Monoarfa,”ungkapnya.
“Memang Koalisi Partai Islam dengan Partai Nasionalis dapat saling melengkapi atau relatf mudah jalannya,” jelasnya.
Kecuali koalisinya senyawa misalnya partai yang background agama. Itu satu rumpun dan namun agak susah walau ada yang menang kontestasi di beberapa pilkada memang semisalnya.
“Sebaliknya untuk PPP yang banyak menang ketika PPP berkoalisi dengan partai nasionalis begitupun juga sebaliknya,”kata Baidowi.
Pada intinya untuk bangunan Koalisi di 2024 PPP belum berpikir kearah siapa yang akan di calonkan, karena kami masih fokus pada pembenahan Internal organisasi, konsolidasi dan hari ini sudah masuk di tingkat kabupaten kota dan cabang-cabang.
“Dan kita belum memikirkan siapa sosok yang layak. Kalaupun harus memunculkan sebuah nama, idelanya, partai manapun selalu mengidolakan Ketua Umum untuk maju
meski tetapi terkadang realitas politik dihadapkan pada aspek popularitas dan elektabilitas di masyarakat. Kalau sekarang masih sangat cair sekali,” tambahnya.
“Kami apresiasi Partai Golkar sudah mendeklarasikan Pak Airlangga sebagai capres karena beliau punya kekuatan”, ujarnya..
Dikatakan, kalau partai kami Ketua Umum PPP mendeklarasikan sebagai capres, tidak ngukur baju namanya di saat ini.
“Apabila kalau kemudian Ketum PPP mendeklarasikan sebagai Cawapres saya kira bajunya pas,”pungkasnya. Oce
