KATANDA.ID, Jakarta – Harga jual emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam tercatat Rp969 ribu per gram pada Jumat (13/5). Harga emas tercatat turun Rp6.000 dari Rp975 ribu per gram dibandingkan perdagangan sebelumnya.

Sementara, harga pembelian kembali (buyback) juga turun Rp12.000 menjadi Rp855 ribu per gram.

Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp534 ribu, 2 gram Rp1,87 juta, 3 gram Rp2,79 juta, 5 gram Rp4,62 juta, 10 gram Rp9,18 juta, 25 gram Rp22,83 juta, dan 50 gram Rp45,59 juta.

Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp91,11 juta, 250 gram Rp227,51 juta, 500 gram Rp454,82 juta, dan 1 kilogram Rp909,6 juta.

    

Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Sedangkan, pembeli yang tidak menyertakan NPWP dikenakan potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.

Sementara itu, harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX turun 0,1 persen menjadi US$1.822,7 per troy ons. Sebaliknya, harga emas di perdagangan spot yang menguat 0,14 persen ke US$1.824,4 per troy ons pada pagi ini.

Analis DCFX Futures Lukman Leong memprediksi harga emas internasional masih bergerak di zona merah hari ini. Realisasi inflasi AS yang masih tinggi menjadi sentimen negatif untuk harga emas.

“(Sentimen harga emas) secara keseluruhan negatif karena dolar AS menguat setelah data inflasi AS yang masih tinggi,” ujar Lukman kepada CNNIndonesia.com.

Ketika inflasi tinggi, pasar khawatir bank sentral AS dan negara lain akan semakin agresif menaikkan suku bunga acuan. Kekhawatiran itu mendorong penguatan dolar AS, sehingga harga emas tertekan.

Hari ini, Lukman meramalkan harga emas berada dalam rentang support US$1.800 per troy ons dan resistance US$1.835 per troy ons.

Bagikan: