Palembang – Kolonel Inf Abdurrahman Sa’id Ketua Tim Wasev (Pengawasan dan Evaluasi) TNI bersama dengan rombongan pagi tiba di Desa Bukit Peranginan Kecamatan Mandiangin Kabupaten Sarolangun Provinsi Jambi, Selasa (16/05/2023).*_
Tim ini terdiri dari Kolonel Inf Abdurrahman Sa’id selaku Ketua Tim Wasev, Letkol Inf Arianto Sterad (Staf Teritorial Angkatan Darat), Kolonel Inf Tri Widarbo Perwira Sahli Bid OMSP Kodam II/Swj dan Letkol Inf Toyib Basori, Kasi Ter Korem 042/Gapu dan Staf Teritorial Kodam II/Swj.
Pelaksanaan TMMD Ke-116 Kodim 0420/Sarko TA. 2023 sudah berlangsung satu minggu lebih, dan pada setiap pelaksanaan TMMD berlangsung tim wasev TNI akan mengunjungi setiap lokasi berlangsungnya Program Manunggal tersebut, begitu juga dengan Desa Bukit Peranginan sebagai tempat lokasi berlangsungnya TMMD Ke-116 Kodim 0420/Sarko tahun ini.
Ketua tim menjelaskan, adapun tujuan dari kedatangan kami disini (Bukit Peranginan) adalah untuk meninjau dan mengecek langsung kegiatan TMMD TNI yang di gelar oleh Kodim 0420/Sarko Korem 042/Gapu Kodam II/Swj.
Dengan adanya peninjauan langsung seperti ini nantinya bisa melihat secara nyata proses pengerjaan di lapangan oleh anggota satgas dengan warga, serta bisa memberikan masukan untuk kesuksesan pelaksanaan program kemanunggalan TNI ini yang di namai TMMD.
Selain itu hasil peninjauan dan pengecekan langsung ini nantinya akan menjadi bahan evaluasi di tingkat satuan atas (Mabes TNI dan Mabes Angkatan Darat). “Dengan adanya evaluasi di harapkan pelaksanaan TMMD pada tahun berikutnyanya bisa lebih baik dan optimal hasil pencapaiannya demi pemerataan pembangunan di wilayah-wilayah yang tergolong terpencil”, ujarnya.
“Saya mengapresiasi dari pelaksanaan TMMD Ke-116 Kodim 0420/Sarko di Desa Bukit Peranginan ini, keterlibat warga setempat membaur dengan anggota satgas menjadi nilai plus tersendiri. Pertahankan serta tingkatkan pendekatan komunikasi bersama warga dengan baik. Jalin silaturahmi dan kembangkan pembinaan teritorial kreatif selama TMMD berlangsung. Akan tetapi prioritas pengerjaan sasaran fisik harus menjadi perhatian khusus untuk tetap mengerjakannya sehingga pelaksanaan tepat waktu dan hasilnya bisa di nikmati serta di manfaatkan oleh warga,” tutupnya.
