OKU Timur, Indo Merdeka – Bupati OKU Timur H Lanosin ST menyampaikan penjelasan terhadap Rancangan KUA dan rancangan PPAS APBD Kabupaten OKU Timur tahun 2022.
Hal itu disampaikan Bupati pada Rapat Paripurna ke-XXIV DPRD Kabupaten OKU Timur masa sidang I tahun 2021, dalam rangka membahas dan meneliti Rancangan KUA dan rancangan PPAS APBD Kabupaten OKU Timur tahun 2022. Rabu (08/2021) di ruang Paripurna DPRD OKU Timur.
Dalam penyampaiannya, Bupati OKU Timur H Lanosin ST berujar, proses penyusunan dan penetapan APBD diawali dengan penyusunan Rancangan KUA dan rancangan PPAS yang memuat kondisi ekonomi makro daerah meliputi kondisi pada tahun sebelumnya.
Dalam rancangan KUA dan rancangan PPAS APBD Kabupaten OKU Timur tahun 2022 diprioritaskan pada pelaksanaan program dan kegiatan yang merupakan implementasi hasil penjaringan aspirasi masyarakat serta pokok pikiran DPRD yang disinkronisasikan dengan RKPD tahun 2022 serta memperhatikan kebijakan nasional tahun 2022.
“Melaksanakan Pembangunan pada tahun 2022 ini yang tertuang dalam RKUA APBD tahun 2022 berpedoman pada RKPD tahun 2022 yang mengusung tema “Peningkatan Kontribusi Sektor Unggulan Daerah Didukung Oleh Infrastruktur Ekonomi dan Profesionalisme Aparatur Menuju OKU Timur maju lebih mulia”. Ujar Bupati.
Dalam RKPD tahun 2022 lanjut Bupati, Pemda OKU Timur menetapkan 4 Prioritas Daerah. Selain itu dalam pemulihan ekonomi serta pencapaian sasaran dan target pembangunan Pemkab OKUT menetapkan 6 strategi arah kebijakan. Pertama, mendorong efektivitas penanganan Covid-19 sebagai Kunci Pemulihan ekonomi. Kedua, menjaga keberlanjutan program kegiatan prioritas daerah dalam rangka peningkatan pertumbuhan ekonomi. Ketiga, Belanja Infrastruktur dalam rangka pemerataan pembangunan infrastruktur di OKU Timur. Keempat, mendukung peningkatan SDM dan penguatan program perlindungan sosial. Kelima, optimalisasi pendapatan daerah untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat. Terakhir, meningkatkan kinerja anggaran dan reformasi APBD.
“Pertumbuhan ekonomi di Kabupaten OKU Timur diproyeksikan pada angka 1,4 persen. Tumbuh positif dibandingkan pada pertumbuhan ekonomi pada tahun 2021 ini,” kata Bupati. (fah)