Lahat, Indo Merdeka – Tumpukan sampah rumahan terlihat di sepanjang bahu jalan lingkar Manggul, Kabupaten Lahat. Hal ini selain menimbulkan bau busuk dan meresahkan warga, juga mengganggu para pengguna jalan.

Kurangnya lahan pembuangan sampah sementara dan tidak terakomodirnya sampah di suatu lingkungan tempat tinggal menjadi penyebab maraknya warga membuang sampahnya di sana.

Terlebih, sampah masih menjadi persoalan serius yang belum dapat teratasi sepenuhnya di wilayah Kabupaten Lahat. Tidak tersedianya fasilitas dan pengelolaan sampah membuat penyelesaian terhadap masalah ini jalan di tempat.

Dodi permana
#Dodi permana

Dodi Permana SH salah satu penggiat sampah di Bumi Seganti Setungguan Lahat, prihatin melihat masih banyaknya sampah berserakan di pinggir jalan lingkar manggul, disamping masih kurangnya kesadaran warga akan pentingnya pengelolaan sampah, diwilayah tersebut juga belum tersedia fasilitas pengelolaan sampah yang memadai.

Untuk itu, tutur Dodi yang juga merupakan anggota Polri Polres Lahat melalui DP Partner dan Pemerintah Desa Manggul beberapa waktu lalu sudah sepakat untuk membangun fasilitas pengelolaan sampah berbentuk Bank Sampah yang nantinya akan dibangun di wilayah Lingkar Manggul dan akan dikelola oleh DP Partner bersama Pemdes Manggul.

“Untuk tahap pembangunan sekarang sudah mencapai 60%, Insyaallah dalam waktu dekat akan segera terealisasi pembangunan Bank Sampah Manggul dengan harapan tidak ada lagi warga yang membuang sampah sembarangan namun lebih memanfaatkannya di Bank Sampah Manggul.

Lagi lagi memang perlu ada penanganan serius mengenai sampah ini, baik oleh pemerintah daerah maupun jajaran di bawahnya. Tapi tentu saja kesadaran dan hati nurani masyarakat penting sekali dalam menciptakan lingkungan yang bersih,”ujar Dodi. Senin, (04.01.2021).(Akbar).

Bagikan: