Palembang Indo Merdeka – Menjelang Ramadhan produksi pangan di Sumatera Selatan terus ditingkatkan, walaupun di tengah wabah Covid-19 yang melanda Indonesia. Petani tetap bersemangat melakukan tanam dan panen padi. Seperti yang dilakukan petani di Desa Karya Jaya dan Sri Mulya, Kecamatan Sinar Peninjauan, Kabupaten Ogan Komering Ulu hari ini Selasa (14/4/2020).
Luas lahan padi sawah yang telah dipanen lebih kurang 40 hektar dari total luas pertanaman 240 hektar, Varietas yang digunakan adalah Ciherang dan produktivitas rata-rata adalah 7,2 ton/ha Gabah Kering Panen (GKP). Harga jual Gabah saat ini berkisar Rp. 4.000,- Rp. 4.100,- per Kg. Petani berharap agar saat panen seperti saat ini, jangan sampai harga gabah turun yang tentunya akan menyebabkan kerugian bagi petani.
Dijelaskan oleh Kepala Bidang Produksi Tanaman Pangan Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumatera Selatan, Ir. Ilfantria, MM saat ini hampir di sebagian besar Kabupaten/Kota di Sumatera Selatan sedang berlangsung panen dan dilanjutkan dengan pengolahan tanah untuk persiapan tanam Musim Tanam berikutnya. Untuk Kabupaten OKU, Panen terbesar adalah di bulan April ini yaitu seluas 1.878 Hektar, dan masih akan berlangsung sampai dengan bulan Juni 2020.
“Tentunya panen yang dilakukan petani hari ini akan menyumbang produksi pangan di Provinsi Sumatera Selatan dan untuk menjamin ketersediaan pangan selama Ramadhan dan Idul fitri, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir kekurangan bahan pangan atau masyarakat bisa mengakses pangan baik kualitas maupun kuantitasnya tercukupi.”paparnya .
“Sebagaimana yang selalu disampaikan oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dalam setiap kesempatan, bahwa Petani merupakan garda terdepan dalam upaya memenuhi kebutuhan pangan bagi masyarakat Indonesia,”pungkasnya. (yfr)