Lampung Utara, Indo Merdeka– Maraknya isu rolling pejabat eselon II yang akan dilakukan secara besar – besaran di Lingkungan Pemerintah Lampung Utara, ditampik oleh Sekdakab Drs Lekok.
“Belum, Kami masih fokus terhadap pendefinitifan kepala daerah (Bupati,) jika Kepala daerah sudah definitif baru kita bisa bicara manajemen ASN, (rolling) kata Lekok, Selasa (28/7/2020).
Di samping tidak menjadi fokus utama, perombakan pejabat eselon II juga saat ini tidak semudah seperti tahun – tahun sebelumnya.
Hal ini dikarenakan jabatan eselon II haruslah melalui proses seleksi terbuka yang membutuhkan anggaran yang tidak sedikit.
“Perlu anggaran. Itu yang mau ditata di Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2020 ini,” ungkap Lekok
Untuk mengatasi kekosongan sejumlah jabatan tersebut, pihaknya telah menunjuk pelaksana tugas kepala instansi. Dengan begitu, roda organisasi tidak akan terganggu dan dapat berjalan sebagaimana mestinya.
“Sementara ini dilaksanakan oleh pelaksana tugas. Pelaksanaannya sudah baik,” tuturnya.
Beredarnya isu perombakan pejabat eselon II ini berawal dari rencana pelaksanaan uji kompetensi yang akan dilakukan oleh Pemkab Lampung Utara pada bulan Agustus mendatang. Sasaran uji kompetensi ialah pejabat eselon II yang telah menempati jabatan minimal dua tahun. (Offi)